Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Membangun kepemimpinan

Salam Perjuangan!!! Kali Ini saya mensospol ingin memberikan suatu materi yang berharga yaitu membangun sebuah jiwa kepemimpinan, baik untuk memimpin diri sendiri, maupun untuk memimpin orang lain. Kali ini saya mengutip sebuah artikel dari sebuah komunitas mario teguh super club dimana saya mendapatkan bagaimana cara membangun sebuah rasa kepemimpinan yang efektif dan efisien. Sebelumnya saya mengucapkan terima kasih atas komunitas tersebut yang telah menyebarkan ilmu secara gratis. Dan saya pun akan mengamanahkan kepada rekan-rekan sekalian untuk menanamkan nilai-nilai ini supaya kita kelak menjadi seorang pemimpin bangsa ini. Untuk mempersingkat waktu silahkan melihat materinya langsung semoga dapat diambil manfaatnya. ..................................................................... Dalam sebuah direct coaching Pak Mario menyampaikan bahwa seorang pemimpin yang baik adalah dia yang membuat yang dipimpinnya lebih banyak setia kepada yang benar. Pemimpi...

Tips dan Triks Menjadi Pemimpin Yang Super

Assalamu'alikum Wr. Wb        Puja dan puji syukur kita panjatkan kepada kehadirat Sang Pemilik 'Arsy ALLAH SWT yang telah memberikan bermilyaran nikmat dari sejak kita masih didalam kandungan dan juga telah menurunkan Al-Qur'an yang super dan juga penyampainya yang sangat luar biasa yaitu Baginda Muhammah SAW.        Sebenarnya menjadi seorang pemimpin yang super sangatlah simple, dimana kita harus mengikuti wahyu-wahyu ALLAH SWT yang sudah dikomplitkan tertera dalam Al-Qur'anul Karim. Tapi apalah faktanya? kita enggan meempelajarinya. Tapi mudah-mudahan dengan artikel ini kita semua bisa memperlajarinya karena artikel ini sengaja saya rangkum dari perjalanan Rasulullah Muhammad SAW dan juga sahabat-sahabatnya yang super (Khulafaurasyidin). 1. Meneladani Kepemimpinan Rasulullah SAW Pengantar Allah SWT telah menjadikan Rasulullah saw. sebagai teladan terbaik bagi kaum Muslim dalam segala hal, mulai dari m...

TIGA PENDEKATAN MEMECAHKAN KONFLIK

Gambar
(Diterjemahkan dan direview oleh Ahmad Asroni) 1.         Merekonsiliasi Berbagai Kepentingan Merekonsiliasi berbagai berbagai kepentingan tidaklah mudah. Ia membutuhkan perhatian yang tinggi, merencanakan solusi yang kreatif, dan membuat konsesi di mana berbagai kepentingan dipertentangkan. Prosuder paling umum melakukan ini adalah “negoisasi”, tindakan komunikasi (baik komunikasi ke belakang atau ke depan) yang dimaksudkan untuk mencapai kesepakatan. Prosedur berbasis kepentingan lainnya adalah “mediasi”, yang mana pihak ketiga membantu pihak-pihak yang bertikai mencapai kesepakatan. Tiada arti melakukan negoisasi atau mediasi tanpa memfokuskan pada rekonsiliasi berbagai kepentingan. Beberapa negoisasi hanya fokus pada mementukan yang benar, seperti ketika dua pengacara berargumen tentang siapa yang memiliki kasus yang memberikan kebaikan/jasa lebih banyak. Negoisasi lainnya yang fokus menentukan siapa yang lebih berkuasa/kuat, se...